Membuat Windows USB Installer Dengan Linux - DHOCNET Blog

Membuat Windows USB Installer Dengan Linux

Membuat Windows USB Installer Dengan Linux

Membuat Windows USB Installer Dengan Linux

blog.dhocnet.info – Banyak beterbaran artikel di internet yang memuat tentang cara membuat USB installer Windows, namun proses yang dilakukan, dikerjakan diatas sistem operasi Windows itu sendiri. Pada artikel ini, saya memuat tentang cara membuat USB installer untuk Windows dari sistem operasi Linux.




Pada tulisan ini saya menggunakan distribusi Slackware64 14.2 Linux dan silahkan disesuaikan dengan distribusi yang Anda gunakan.

Bahan Yang Diperlukan

Sebelum memulai proses pembuatannya, ada baiknya jika disiapkan dulu bahan-bahan yang diperlukan. Berikut daftarnya:

  • Program ms-sys
  • USB Stick dengan kapasitas sesuai ukuran file ISO
  • Windows ISO

Instalasi ms-sys

ms-sys adalah sebuah program yang berfungsi untuk menulis boot record yang kompatibel dengan sistem operasi Windows dan bisa didapatkan bebas dari repository distro yang Anda gunakan. Jika tidak ada, ms-sys dapat di download dari http://ms-sys.sourceforge.net/.

Karena saya menggunakan distribusi Slackware Linux, maka saya melakukan instalasi ms-sys dengan program SboPkg seperti terlihat pada gambar berikut:

Membuat Windows USB Installer Dengan Linux

Dari menu utama SboPkg, pilih sub menu Search → ms-sys → Process. Tunggu hingga proses download, compile dan instalasi selesai lalu tutup program SBoPkg.

Menyiapkan USB Stick

Setelah proses instalasi ms-sys, tancapkan USB stick ke laptop atau komputer. Jalankan terminal emulator, login sebagai root lalu periksa keberadaan USB dengan perintah fdisk -l.

Pada langkah ini harap berhati-hati karena jika salah mengenali disk, maka data Anda akan hilang selamanya!

Sistem yang saya gunakan mengenali USB stick sebagai sde (/dev/sde). Maka langkah pertama yang saya lakukan adalah mengosongkan isinya dengan perintah dd.

# dd if=/dev/zero of=/dev/sde count=1024

* atau seperti yang terlihat pada gambar

Membuat Windows USB Installer Dengan Linux

Langkah selanjutnya adalah mempartisi USB Stick dengan fdisk.

Perintahnya:
# fdisk /dev/sde

Tekan p diikuti dengan enter untuk melihat partisi. Jika tidak ada, tekan n diikuti dengan enter untuk membuat partisi baru. Tekan p lagi yang diikuti dengan enter sebanyak 4x.

Membuat Windows USB Installer Dengan Linux

Tekan t diikuti dengan enter untuk mengganti tipe partisi, tekan 7 lalu enter lagi untuk merubah tipenya ke HPFS/NTFS. Jika tidak yakin, tekan l diikuti dengan enter untuk menampilkan daftar jenis filesystem yang didukung.

Membuat Windows USB Installer Dengan Linux
Membuat Windows USB Installer Dengan Linux

Tekan a diikuti enter, lalu tekan 1 diikuti enter lagi untuk menandai partisi sebagai bootable.

Membuat Windows USB Installer Dengan Linux

Tekan p diikuti enter untuk melihat hasilnya. Kemudian keluar dari fdisk dengan menekan w diikuti enter.

Selanjutnya adalah memformat USB Stick dengan perintah mkntfs /dev/sde1 seperti terlihat pada gambar.

Membuat Windows USB Installer Dengan Linux

Menyiapkan Disk Image

Pada langkah ini Anda harus memiliki file ISO dari installer Windows. Jika belum, Anda bisa mendapatkannya dari https://www.microsoft.com/en-id/store/b/windows/.

Langkah Pembuatan

Setelah Anda memiliki file ISO installer Windows, mount file ISO tersebut lalu copy seluruh isinya ke dalam USB Stick seperti berikut:

Mount USB Stick
# mount /dev/sde1 /media/hd0

Mount ISO Windows
# mount /lokasi/file/windows.iso /media/dvd0

Dua perintah diatas silahkan disesuaikan dengan keadaan sistem yang Anda miliki.

Salin seluruh isi file ISO Windows ke dalam USB Stick dengan perintah seperti berikut:

# cp -vrf /media/dvd0/* /media/hd0/

Terakhir, un-mount USB Stick dengan perintah:

# umount /dev/sde1

Lalu tulis boot record ke USB Stick dengan perintah:

# ms-sys -7 /dev/sde

Membuat Windows USB Installer Dengan Linux

Selesai. Restart komputer lalu pilih boot dari USB.

Cara diatas dapat diterapkan untuk Windows 7, 8, 8.1 dan 10. Untuk versi Windows dibawahnya, silahkan periksa opsi yang tersedia dengan menjalankan perintah:

# ms-sys –help



Please write your comments